Pusat Pengembangan Akademik dan Layanan Disabilitas – Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M), Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Senin, (20/03/17) menyelenggarakan pembukaan kegiatan “Pelatihan Applied Aproach” dan “Pembinaan Kompetensi Dosen Muda” di Lantai 8, gedung Ki Hajar Dewantara, UNJ.
Pembukaan kedua kegiatan ini dilaksanakan secara bersamaan sampai pukul 12.00 WIB. Setelah ISOMA, kedua kegiatan dilaksanakan secara terpisah. Kegiatan Pelatihan Applied Approach tetap dilaksanakan di Lantai 8, sedangkan untuk kegiatan Pembinaan Kompetensi Dosen Muda dilaksanakan di Lantai 5 gedung Ki Hajar Dewantara. Kedua kegiatan ini dibuka secara bersamaan oleh Dr. Totok Bintoro, M.Pd selaku kepala LP3M dengan didampingi oleh koordinator pusat pengembangan akademik dan layanan disabilitas Dr. Asep Supena, M.Psi.
” semoga para dosen muda segera menjadi dosen tetap, mendapat SK Fungsional, dan peserta AA adalah dosen-dosen menuju senior akan diberikan tugas-tugas mandiri untuk menyampaikan hasil pelatihan. Inilah generasi-generasi muda UNJ, yang kedepan akan membawa UNJ menjadi perguruan tinggi yang kompetitif, unggul dan bermutu.” harap Dr. Totok Bintoro, M.Pd.
Setelah laporan dari kepala LP3M, Prof. Dr. Muchlis R. Luddin, MA selaku wakil rektor 1 Universitas Negeri Jakarta memberi materi pertama, yakni “kebijakan dan arahan pengembangan dosen dan bidang akademik UNJ”.
Dalam materinya Prof. Dr. Muchlis R. Luddin mengingatkan “agar jangan sibuk dengan diri sendiri, kita harus mampu bergaul di tingkat nasional bahkan internasional, akademik kita harus diperbaiki. Kita harus terus mengembangkan diri untuk menjadikan UNJ lebih baik, lebih kompetitif di level nasional maupun internasional.”
Acara pembukaan juga diisi oleh Dr. Ucu Cahyana, M.Si selaku kepala LP2M UNJ dan Bapak Miswan, M.Ad. selaku kepala bagian kepegawaian UNJ. Setelah pembukaan yang dilaksanakan bersamaan, para peserta memisahkan diri ke kelompoknya masing-masing. Kegiatan Applied Approach diikuti oleh 48 peserta dan untuk kegiatan pembinaan kompetensi dosen muda diikuti 29 peserta. Kegiatan pembinaan dosen muda berlangsung selama 2 hari, sedangkan untuk kegiatan Applied Approach berlangsung selama 3 hari dan masih berkelanjutan pada tanggal 11 April 2017 untuk membahas RPS yang sudah menjadi tugas peserta pelatihan.
– Anggit Al Furqon –
